HOT..!!!

abg

pengalaman seks setubuh malam pertama

Menjelang jam 10 malam. orang tua kami menyuruh kami beristirahat dahulu, meskipun saat itu masih banak tamu yang belum pulang. Aku sebenarnya sangat malu untuk masuk kekamar, tetapi karena desakan orang tua, maka kamipun berdiri dan meninggalkan pelaminan menuju kamar pengantin kami. Hampir semua muda mudi yang masih tinggal tertawa tawa melihat kami yang menuju kamar pengantin, aku tahu apa yang mereka tertawakan, karena hal ini juga sering aku lakukan bilamana pergi kepesta perkawinan temanku, kami selalu tertawa membayangkan bahwa malam itu akan ada perempuan yang menangis karena kesakitan tetapi juga sekaligus keenakan karena bersetubuh ! Membayangkan ini rasanya aku ingin cepat cepat masuk kekamar dan menutup pintunya, tetapi rasanya lama sekali perjalanan dari pelaminan menuju kamar tidur kami yang jaraknya hanya beberapa meter itu. Begitu memasuki kamar, aku langsung duduk diatas tempat tidur sambil bernafas lega sekali. Macan sendiri juga tahu bahwa kita berdua menjadi sasaran gurauan dari semua yang hadir, karena itu dia meminta agar aku tetap tinggal dikamar sementara dia akan keluar dahulu untuk menemui tamu tamu yang masih tinggal agar mereka tidak berpikiran yang macam macam.Aku agak kecewa juga karena acara intim yang aku harapkan ternyata masih harus sedikit tertunda, karena Macan sungkan pada tamu tamunya yang masih nongkrong didepan, seharusnya tamu tamu itu tahu diri, begitu kemantin masuk kamar, merekapun harus cepat cepat pulang agar kemantin bisa menikmati malam pertamanya dengan tenang. Sambil berdiri menatap kaca hias yang berukuran besar didepan tempat tidurku, aku mulai melepasi segala perlengkapan yang aku kenakan, memang agak repot juga melepaskan semua perhiasan dan lain lain yang menempel dibadanku, tetapi dengan sedikit membuang tenaga, akhirnya aku berhasil melepas semua perhiasan dan juga pakaianku sehingga aku jadi telanjang bulat didepan kaca. Dengan teliti aku memperhatikan tubuhku sendiri, entah mengapa aku jadi terangsang sendiri melihat tubuhku yang telanjang didepan kaca ini. Buah dadaku membusung dengan putingnya yang coklat berdiri tegak, sedangkan diantara kedua pahaku berkumpul hutan rimba jembut yang sangat tebal, beberapa hari yang lalu aku memerlukan waktu hampir setengah jam untuk membersihkan jembutku yang letaknya kurang beraturan, sehingga saat ini semuanya tampak rapi terutama dibagian bibir nonok, maksudku agar supaya memudahkan Macan kalau nanti memasukkan kontolnya keliang wasiat ini. Ketika kucoba untuk meraba nonokku yang sudah mulai basah, sementara ketika aku menyentuh itilku terasa sudah membengkak meskipun belum disentuh Macan, aku merasa kalau sebenarnya aku sudah bernafsu sejak kemarin sore, tetapi pelepasannya menunggu saat ini, entah kapan Macan akan masuk kekamar ini untuk dapat memuaskan aku.Sementara aku menanti Macan sambil berbaring ditempat tidurku dalam keadaan telanjang bulat, aku mencoba untuk membaca baca majalah, ketika kudengar ketukan dipintu, aku langsung tahu bahwa itu Macan, dengan sengaja aku tidur terlentang sambil kakiku agak mengkangkang sehingga nonokku terpampang jelas. Kuharap Macan akan terangsang melihat ini semua agar supaya dia tambah bernafsu. Setelah kurasa posisiku sudah tepat, aku berteriak "masuk". Saat itu, bila ada geledek menyambar mungkin aku tidak sekaget saat ini, karena yang tadinya kukira Macan ternyata adik Macan. Kucoba untuk meraih benda apa saja diatas tempat tidur itu untuk menutupi badanku, tetapi tak sepotong kainpun ada diatas tempat tidur itu, jadi dengan muka yang terasa sangat panas, aku berusaha menutupi bagian vitalku dengan kedua tanganku. Dengan terbata bata aku menanyai Kancil adik Macan apa perlunya masuk kamarku. Dengan muka merah juga, Kancil mengatakan kalau Macan berpesan agar aku tidur dulu kalau sudah ngantuk. Aku tak dapat menjawab kata kata Kancil itu, aku sangat malu dan bingung apa yang harus kulakukan agar Macan tidak tahu hal ini. Karena aku diam saja, Kancil dengan leluasa memuaskan matanya memandang tubuhku yang terbuka ini. Aku memberanikan diri untuk berkata pada Kancil agar supaya tidak menceritakan hal ini pada kakaknya, karena aku sangat malu. Kancil hanya mengangguk dan langsung keluar dari kamarku. Aku menarik nafas lega, tetapi mukaku kurasakan masih panas karena malu disamping hatiku masih berdebar debar. Benar benar memalukan..................Entah berapa lama aku tertidur, namun aku terbangun oleh rasa geli diselangkanganku, ketika kubuka mataku kulihat Macan sudah telanjang bulat dengan posisi 69 diatasku, sementara Macan asyik menjilati nonokku, kontolnya yang sudah ngaceng tergantung bebas didepanku. Tanpa menunggu lagi langsung aku menggenggam kontolnya dan menghisapnya seperti aku menghisap permen loli. Aku sudah lupa dengan kejutan si Kancil tadi, rasa geli yang ditimbulkan oleh jilatan Macan membuat aku makin berusaha melebarkan pahaku supaya nonokku tambah lebar dan lidah Macan makin dalam menelusuri nonokku. Aku merasakan kenikmatan yang luar biasa terutama dibibir nonokku, rasanya aku sudah hampir mencapai orgasme, aku tahu bahwa kali ini Macan ingin membuatku benar benar merasakan nikmatnya seks, karena itu aku juga tak mau kalah, aku juga menggarap kontol Macan yang sedang kuhisap ini, Dengan lidahku kuselusuri batang kontol Macan mulai dari ujungnya sampai kepangkalnya berulang ulang baru kemudian kukulum ujung kontolnya yang seperti jamur itu dan kemudian lubang kencingnya aku gosok gosok dengan lidahku sampai Macan menggeliat geliat menahan geli, aku tak perduli, malahan buah pelir Macan aku usap dengan jari jariku dan ujung kontolnya kukulum dan pelan pelan aku memasukkan batang kontolnya kedalam mulutku yang sudah kupenuhi dengan air liur itu sampai akhirnya kurasakan ujung kontol Macan menyentuh pangkal leherku, aku agak tersedak tetapi kutahan agar tidak sampai membuat Macan kecewa. Saat itulah Macan menghentikan jilatannya sehingga akupun menghentikan kulumanku. Ketika kulihat Macan berputar posisi dan mulai menciumi bibirku, aku merasakan bahwa inilah saatnya yang sudah lama kunanti nantikan kontol Macan memecahkan keperawananku. benar saja Macan meletakkan bantal dibawah pantatku sehingga pantatku terangkat keatas dan nonokku makin mencembung, dengan agak gemetar Macan menepatkan ujung kontolnya diantara bibir nonokku dan dengan pelahan dia mendorong kontolnya memasuki liang nonokkku, aku memejamkan mata dan tiba tiba saja kurasakan ada sedikit rasa perih yang kemudian tidak kurasakan lagi karena Macan sudah menempelkan seluruh badannya keatas tubuhku sambil menciumi bibirku. Tangan Macan asyik meremas remas susuku ketika tiba tiba kurasakan Macan mulai menarik kontolnya, saat itu kembali kurasakan rasa ngilu tetapi juga ada rasa geli karena gesekan kontol Macan dengan dinding nonokku yang peka itu. Merasakan kalau aku kesakitan, Macan menahan gerakannya dan barulah dilanjutkannnya lagi ketika aku kelihatan sudah diam, ketika Macan mendorong lagi kontolnya kedalam liangku, rasa sakit itu sudah tak terasa lagi, yang kurasakan adalah rasa geli apalagi ketika ujung kontol Macan menghunjam dasar liang kemaluanku yang masih peret itu, benar benar nikmat. Belum lama Macan memaju mundurkan kontolnya aku mendadak merasakan geli yang luar biasa disekeliling liang nonokku sehingga membuatnya jadi mengejang rupanya saat itu aku mencapai kepuasan yang selama ini aku nanti nantikan kepuasan dari hubungan seks yang sebenarnya, bukan cuma kepuasan dari hasil jilat menjilat seperti dulu. Aku merintih sambil menggigit pundak Macan, saat itu juga kurasakan Macan menusukkan kontolnya dalam dalam dan diapun menyemburkan air maninya kedalam liang nonokku.Benar benar asyik............ Aku tergeletak tanpa sadar untuk beberapa waktu rasanya badan ini lemas lunglai tetapi dalam hatiku nafsuku masih berkobar kobar karena belum puas betul. Aku juga merasa kalau kontol Macan yang masih terkubur dalam nonokku itu juga masih keras, sehingga ketika kucoba menggerak gerakkan pantatku kurasakan kontol Macan masih mengganjal dalam liangku itu.Ketika Macan merasakan gerakan pantatku, ia menggerakkan kepalanya dan menatapku sambil berkata, "enak ya........apa kamu mau lagi ? Aku tidak menjawab tetapi aku hanya menyeringai saja, kucium bibir Macan dengan gemas sambil mendekapnya erat erat. Pelan pelan Macan menggerak gerakkan kontolnya lagi, kurasakan kontol Macan mulai mengembang didalam nonokku sampai akhirnya memadati nonokku lagi. Aku menggigit bibirku ketika Macan menekan ujung kontolnya sehingga leher rahimku yang tentunya sangat perasa itu tergosok keras sekali. Kontol Macan sebenarnya cukup panjang tetapi karena agak melengkung maka kelihatan pendek namun ukurannya gemuk sekali sehingga untuk nonokku yang masih baru dipakai ini menimbulkan rasa geli yang luar biasa karena membuat liangku padat dan selalu menggesek tempat tempat yang sensitif dinonokku itu.. Aku mencoba menguakkan kakiku lebih lebar lagi agar supaya nonokku mampu menelan semua kontol Macan, tetapi usahaku sia sia karena liangku sudah benar benar menganga namun aku tetap tak berhasil membuat bagian dalam nonokku terpuaskan, ini semua membuat aku mulai menggerakkan pantatku agar supaya kontol Macan lebih tepat tujuannya yaitu bagian dalam nonokku, memang aku merasakan geli ketika batang kontol Macan menggesek gesek itilku, tetapi rasanya masih kurang jika leher rahimku belum digosok dengan keras memakai ujung kontol Macan itu. Aku mulai merasa kesal dengan gerakan Macan yang kurang bersemangat itu, karena Macan hanya memaju mundurkan kontolnya secara lamban sambil terus menerus menciumi bibirku serta meremas remas susuku. Yang aku inginkan adalah gerakan yang cepat sehingga rasa gelinya betul betul terasa. Ketika aku bisikkan hal ini pada Macan, dia langsung menuruti permintaanku ini, namun apa lacur, baru saja Macan bergerak cepat, kontolnya sudah menyembur nyembur lagi, rupanya dia sudah mencapai kepuasannya. Aku yang tak mengerti semua ini berusaha mengimbangi tusukan Macan dengan lebih keras memutar mutar pantatku, tapi Macan merintih kegelian, rupanya dia tak tahan dengan gerakanku sehingga merintih rintih. Aku yang sudah kesetanan tak perduli, selama masih terasa mengganjal, maka aku terus menggoyangkan pantatku agar ujung kontol Macan dapat menyentuh dasar nonokku , kucengkeram punggung Macan ketika kurasakan rasa geli yang makin memuncak dalam tubuhku, mataku mendelik merasakan kenikmatan yang berkumpul didalam nonokku sampai akhirnya srooot....ujung kontol Macan berhasil menyentuh dasar nonokku, saat itulah aku berteriak lega dan..........nonokku mengejang merasakan nikmatnya persetubuhan ini. Aku betul betul puas, karena aku berhasil mendapatkan apa yang kuinginkan dari Macan, aku setengah tak perduli ketika Macan mengomel panjang pendek karena aku memaksakan kepuasanku sendiri meskipun saat itu kontol Macan sudah lemas. Aku hanya tersenyum saja mendengarkan omelannya, yang penting saat ini adalah istirahat, karena setelah dua kali bersetubuh rasanya badan jadi letih dan lemas sekali. Ini adalah pengalaman malam pertamaku , sebenarnya melihat Macan yang loyo itu aku sudah curiga kalau dia kurang mampu dalam hal yang satu ini.

1 komentar:

  1. info pemesanan

    hp. 085727244417

    pin BBM 2A3467C5

    http://griyaobatpasutri.blogspot.com
    Vimax adalah produk herbal alami yang sangat efektik dan berkhasiat untuk masalah laki-laki yang dapat menambah panjang dan lingkar penis, keinginan seksual, kesehatan seksual dan membantu untuk mencapai ereksi kuat. Diformulasikan dari tumbuh-tumbuhan yang berasal dari seluruh dunia yang telah terbukti berkhasiat, Anda akan yakin bahwa vimax akan dapat meningkatkan kehidupan seksual anda. Vimax menggunakan beberapa jenis tumbuhan yang ditemukan di Polinesia, dimana orang-orang dari suku mangaian berhubungan seks rata-rata 3 kali setiap malam, meski ini bukan apa yang anda inginkan, itu bagus untuk mengetahui kemampuan seksual anda yang dapat meningkatkan secara substansial.

    Jangan percaya mitos yang mengatakan bahwa wanita tidak peduli tentang ukuran penis anda. Jika anda memiliki penis yang kecil, maka tidak peduli seberapa baik, tampan dsb, beberapa lama anda akan bisa mempertahankan istri anda, karena memiliki masalah dalam hal sexualitas. Kami melakukan survei terhadap lebih dari 50.000 perempuan, ternyata mereka lebih memilih ukuran penis yang lebih baik terutama panjang dan besar. Lihat hasilnya dan buat keputusan apakah anda akan menggunakan vimax kapsul atau tidak sama sekali.

    APAKAH HASILNYA PERMANEN ???
    Ya. Anda mengontrol pertumbuhan penis anda dan ketika anda telah mendapatkan ukuran optimal yang anda kehendaki, anda bisa menghentikan penggunaan vimax capsule. Kita mengatakan berhenti mengukan vimax kapsul ketika ukuran telah optimal karena tidak perlu lebih besar dari 9 inch. Kebanyakan wanita hanya bisa nyaman dengan ukuran penis 9 inch mungkin terlalu besar untuk kebanyakan wanita. 9 inches atau lebih dari 9 inch itu adalah pilihan anda.

    Vimax Pills Capsule Herbal.
    Harga:- 500.000,-
    ( Order 3 Bonus 1 )
    Asal Negara:- Canada.

    BalasHapus